Tantangan Dan Keindahan Yang Tak Terlupakan Mendaki Gunung Rinjani

June 2, 2023 By admin
Tantangan Dan Keindahan Yang Tak Terlupakan Mendaki Gunung Rinjani

Tantangan Dan Keindahan Yang Tak Terlupakan Mendaki Gunung Rinjani

Gunung Rinjani adalah gunung berapi tertinggi kedua di Indonesia yang terletak di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Gunung ini memiliki ketinggian 3.726 mdpl dan menawarkan pemandangan alam yang sangat memukau, seperti puncak Anjani, Danau Segara Anak, Savana Sembalun, dan hutan tropis. Namun, mendaki Gunung Rinjani bukanlah hal yang mudah. Para pendaki harus menghadapi tantangan yang berat, seperti jalur pendakian yang curam dan panjang, cuaca yang ekstrem, dan medan yang berpasir. Meski begitu, banyak pendaki yang rela mengorbankan tenaga dan waktu untuk menaklukkan gunung ini. Apa saja tantangan dan keindahan yang tak terlupakan mendaki Gunung Rinjani? Simak ulasan berikut ini.

Jalur Pendakian yang Indah

Gunung Rinjani memiliki dua jalur pendakian utama, yaitu jalur Sembalun dan jalur Senaru. Jalur Sembalun adalah jalur yang lebih populer dan lebih mudah diakses dari kota Mataram. Jalur ini memiliki panjang sekitar 21 km dan membutuhkan waktu sekitar 8-10 jam untuk mencapai Pelawangan Sembalun, yaitu pos peristirahatan sebelum menuju puncak Rinjani atau Danau Segara Anak. Jalur Sembalun melewati hamparan padang rumput yang hijau dan luas, serta beberapa bukit yang menantang. Pemandangan di sepanjang jalur ini sangat indah, terutama saat matahari terbit atau terbenam. Para pendaki dapat melihat puncak Rinjani yang menjulang tinggi dan gagah di depan mata. Namun, jalur ini juga memiliki tantangan tersendiri, yaitu cuaca yang panas dan terik, serta angin kencang yang dapat mengganggu keseimbangan. Oleh karena itu, para pendaki harus mempersiapkan perlengkapan yang sesuai, seperti topi, kacamata hitam, sunblock, jaket angin, dan air minum yang cukup.

Tujuh Bukit Penyesalan

Tujuh bukit penyesalan adalah sebutan bagi tujuh tanjakan selepas pos 3 di jalur Sembalun. Tanjakan ini memiliki elevasi hampir 45 derajat dengan panjang sekitar 3 km. Tanjakan ini merupakan salah satu tantangan terberat dalam mendaki Gunung Rinjani, karena para pendaki harus melawan gravitasi dan kelelahan untuk mencapai Pelawangan Sembalun. Banyak pendaki yang merasa menyesal dan ingin menyerah saat menghadapi tanjakan ini. Namun, ada juga hal yang membuat tanjakan ini tak terlupakan, yaitu pemandangan kota Lombok dan garis pantai yang dapat dilihat dari atas bukit. Selain itu, tanjakan ini juga menjadi ajang pembuktian diri bagi para pendaki untuk menguji mental dan fisik mereka.

Track Summit

Track summit adalah jalur menuju puncak Rinjani dari Pelawangan Sembalun. Jalur ini memiliki panjang sekitar 3 km dengan ketinggian sekitar 1.000 mdpl3. Jalur ini merupakan jalur paling menantang dan berbahaya dalam mendaki Gunung Rinjani, karena para pendaki harus melewati medan berpasir licin yang dapat membuat mereka tergeletingsan indah di atasnya. Jalur ini juga memiliki angin kencang yang dapat mendorong atau menarik para pendaki. Oleh karena itu, para pendaki harus berhati-hati dan berjalan dengan perlahan-lahan. Namun, jalur ini juga memiliki keindahan yang tak terkira, yaitu pemandangan Danau Segara Anak yang berwarna biru kehijauan dengan degradasi warna yang mengagumkan. Selain itu, jalur ini juga dikelilingi oleh bunga abadi khas tanah tinggi yang menambah keindahan alamnya. Jalur ini juga menjadi jalur terakhir untuk mencapai puncak Rinjani, yaitu puncak Anjani, yang merupakan impian bagi setiap pendaki.

Danau Segara Anak

Danau Segara Anak adalah danau kawah yang terbentuk akibat letusan Gunung Rinjani di masa lalu. Danau ini memiliki luas sekitar 11 km persegi dan kedalaman sekitar 230 meter. Danau ini merupakan salah satu keindahan alam yang paling menakjubkan di Gunung Rinjani, karena warnanya yang biru kehijauan dengan degradasi warna yang indah. Danau ini juga memiliki suhu air yang hangat dan mengandung belerang, sehingga dapat digunakan untuk berendam dan menyembuhkan pegal-pegal setelah mendaki. Di tengah danau ini terdapat sebuah gunung berapi kecil yang bernama Gunung Baru Jari, yang masih aktif dan sering mengeluarkan asap putih. Di sekitar danau ini juga terdapat beberapa air terjun yang menambah kesegaran udara, seperti air terjun Gua Susu, air terjun Kaldera, dan air terjun Senaru. Para pendaki dapat berkemah di tepi danau ini dan menikmati suasana yang tenang dan damai.

Puncak Anjani

Puncak Anjani adalah puncak tertinggi di Gunung Rinjani yang memiliki ketinggian 3.726 mdpl. Puncak ini merupakan tujuan utama bagi para pendaki yang ingin merasakan sensasi berada di atas awan dan melihat panorama alam yang luar biasa. Puncak ini juga menjadi tempat terbaik untuk menyaksikan matahari terbit atau terbenam dengan latar belakang langit yang berwarna-warni. Dari puncak ini, para pendaki dapat melihat pemandangan sekitar Gunung Rinjani dengan jelas, seperti Danau Segara Anak, Gunung Baru Jari, Savana Sembalun, hutan tropis, Pulau Lombok, Pulau Bali, Pulau Sumbawa, dan bahkan Gunung Agung di Bali. Namun, untuk mencapai puncak ini, para pendaki harus bersabar dan berjuang keras melalui jalur pendakian yang sulit dan berbahaya. Oleh karena itu, puncak ini menjadi simbol prestasi dan kebanggaan bagi para pendaki yang berhasil menaklukkannya.

Mendaki Gunung Rinjani adalah sebuah pengalaman yang tak terlupakan bagi para pecinta alam. Gunung ini menawarkan tantangan dan keindahan alam yang luar biasa, yang dapat membuat para pendaki merasa puas dan bahagia. Namun, mendaki Gunung Rinjani juga membutuhkan persiapan yang matang dan kesadaran akan risiko yang ada. Para pendaki harus menjaga kondisi fisik dan mental mereka, serta mengikuti aturan dan etika pendakian gunung.